ETIKA KERJA (WORK ETHIC)
Tujuan:
Siswa mendapatkan pengetahuan mengenai etika di tempat praktek / kerja, sehingga ketika melakukan kerja praktek dapat ber pola laku secara baik dan profesional.
Ikhtisar:
Etika kerja mengatur Anda bersikap, bertindak di dalam lingkungan dimana Anda praktek / bekerja. Hal ini menyangkut hubungan Anda dengan atasan, sesama rekan kerja ataupun dengan pasien dan pengunjung RS.
Pengertian:
Adat / kebiasaan yang membuat / mendorong seseorang untuk secara pribadi bertanggung jawab pada pekerjaan dan tanggung jawabnya. Sering dikaitkan dengan karakter seseorang.
Aspek etika terdiri dari:
- Interpersonal Skills
• Interpersonal skills termasuk kebiasaan, sikap, tingkah laku, penampilan.
• Perkembangan interpersonal skills dipengaruhi oleh keluarga, teman dan observasi kita pada dunia sekitar dan merupakan tanggung jawab masing-masing pribadi.
• Akan mempengaruhi kesempatan dan kesuksesan seseorang.
- Inisiatif
- Dapat diandalkan
Masuk dan Pulang Praktek
Masuk Praktek:
- Masuk kerja dengan waktu yang cukup. Datang pada waktu yang tepat, agar pekerjaan dapat dimulai dengan segera. Paling lambat Anda sudah harus tiba di tempat praktek 10 menit sebelum jam mulai kerja.
- Buat perencanaan kerja yang baik sehingga efektifitas pekerjaan tinggi.
- Memperhatikan penampilan diri sebelum keluar rumah.
- Dengan ceria & dengan rasa hormat mengucapkan "Selamat Pagi".
- Kebersihan dan kerapihan di tempat kerja.
Hari pertama
- Orientasi dari RS: sejarah, visi & misi, struktur organisasi, lay out & area tempat kerja, peraturan & kebijakan perusahaan, tugas & tanggung jawab, melengkapi formulir standard, tanda pengenal, dsb.
- Cari informasi sebanyak mungkin berkaitan dengan pekerjaan yang dilaksanakan, bukan data / informasi rahasia RS.
- Jaga sopan santun dan jangan malu bertanya.
Pulang
- Terlebih dahulu membuat perencanaan kerja untuk keesokan harinya.
- Merapikan semua yang ada di atas meja.
- Persiapan menjelang pulang harus tenang, perhatikan dan taati close down procedure.
- Mengucapkan salam sebelum pulang.
Hari Terakhir PKl/prakerin sebelum rolling ke ruangan lain
- Membuat check list pekerjaan/tanggung jawab.
- Menyelesaikan semua tanggung jawab.
- Melaporkan kepada Supervisor.
- Check list ulang seluruh pekerjaan/tanggung jawab.
- Berpamitan ke Supervisor, Manajer/Kepala ruangan
- Memberikan laporan sesuai format yang diberikan
- Bilamana diminta Anda dapat memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun bagi RS, hindari komentar yang mengarah ke pribadi seseorang.
YANG PERLU DIPERHATIKAN
1. Penampilan
- Seragam Praktek (putih-putih),
- Memakai jilbab (bagi yang berjilbab) atau menguncir rambut dengan rapi (bagi yang tidak berjilbab)
- Memakai sepatu putih dan kaos kaki putih
- Memakai name tag sebagai tanda pengenal
- disarankan memakai Asesoris berupa jam tangan
- Tata rias: tidak diperkenakan memakai make up yang berlebihan, gunakan warna natural
- Tidak memakai tanggai, kuku diharuskan pendek
2 ) Sikap selama bekerja
- Berprakteklah dengan sikap yang benar, jangan menimbulkan sikap antipati orang lain atas sikap Anda.
- Tempat kerja adalah tempat untuk bekerja. Tidak untuk main-main apalagi bercanda
- Tidak mengunyah permen karet.
- Jangan menyela pembicaraan orang lain.
- Menjaga agar tempat kerja selalu rapi & bersih.
- Menginformasikan apabila meninggalkan tempat kerja.
Peran Asisten Perawat
Pelaksana pelayanan keperawatan
-Membantu dalam informasi pengkajian pasien dan perencanaan asuhan, mengevaluasi keadaan dan kebutuhan klien.
-Asisten keperawatan membantu mengimplementasikan asuhan keperawatan secara spesifik atas instruksi seorang Ners (berlisensi).
Pengelola pelayanan kesehatan
-Dimana asisten perawat secara fungsional mengelola pelayanan keperawatan dirumah sakit atau -puskesmas. Berupa perlengkapan, peralatan dan lingkungan tempat pelayanan kesehatan/keperawatan.
Membantu pengkajian pasien dan perencanaan asuhan.
-Memeriksa dan mencatat tanda-tanda vital.
-Mengukur tinggi badan dan berat badan
-Mengukur masukan dan keluaran
-Mengumpulkan spesimen
-Tes urine dan feses
-Mengobservasi respons pasien terhadap asuhan yang telah diberikan
Membantu masalah mobilitas
-Mengatur dan merubah posisi
-Melakukan latihan rentang gerak (range of motion)
-Memindahkan ke kursi roda atau brankar
-Membantu berjalan
Memenuhi kebutuhan nutrisi dan eliminasi, seperti:
-Memeriksa tempat hidangan
-Memberikan makan pasien
-Menyediakan air minum dan makanan kecil
-Membantu eliminasi dengan menggunakan bedpans dan urinal
-Mengosongkan kantong penampungan urine
-Membantu perawatan kolostomi
Membantu masalah higiene perorangan dan penampilan diri, seperti:
-Memandikan pasien
-Memberikan perawatan kuku dan rambut
-Membersihkan mulut
-Memberikan perawatan gigi
-Mencukur pasien pria
-Membantu berpakaian
Kenyamanan dan mengurangi kecemasan, seperti:
• Melindungi privasi pasien dan mempertahankan kerahasiaan
• Membantu pasien melakukan komunikasi
• Menyiapkan kompres hangat dan dingin
• Membantu meningkatkan keamanan pasien dan kebersihan lingkungan
• Menggunakan penghalang tempat tidur dan restrain dengan benar
• Mempertahankan kebersihan dan keterampilan ruangan
• Membereskan tempat tidur
• Membersihkan dan merawat peralatan
Membantu dalam pengelolaan dan efisiensi ruangan, seperti:
• Memindahkan pasien
• Membawa spesimen ke ruang laboratorium
• Membantu prosedur-prosedur khusus
• Melaksanakan tugas kurir sesuai keperluan.
PENUTUP
Etika kerja penting untuk dihayati dan diterapkan karena dapat menentukan sukses tidaknya seseorang dalam menempuh kariernya. Masing-masing pribadi memiliki tanggung jawab pada perkembangan pola lakunya. Karena menyangkut kebiasaan maka setiap pribadi harus mendisiplinkan diri dan menerapkan pola laku yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
EmoticonEmoticon